#PUISI27 : SEKELEBAT BAYANG

Pagi, saat wajahku masih diselubungi oleh liur, rambut masih amburadul, dan mata masih penuh oleh sisa mimpi semalam, selalu ku buka pintu untuk sekedar mencari sedikit oksigen subuh. Tapi tidak hanya oksigen yang ku dapat, pemandangan sekelebat dirimu yang melayangkan padang entah ke sudut dan ruang yang mana. aku seketika sadar, bukan hanya aku yang sering bercanda dengan diam, kau juga.



0 komentar:

Post a Comment

 

PAGEVIEWS

FRIENDS