6 September 2013
Pertama-tama, Saya
ucapkan "HAPPY GRADUATION MY BEST BROTHER"
Hari
ini adalah hari di mana abangku (Mariyadi Winangun) mencapai puncak studinya
untuk tingkat Strata-1. Menurutku, umumnya seseorang
akan mengalami dan mencicipi menjadi seorang raja/ratu hanya dalam dua moment
dalam kehidupan ini. Pertama, saat seseorang menikah dan pesta besar. Kedua, saat ia merasakan yang namanya WISUDA.
Kebahagiaan yang
terpancar di setiap sunggingan senyum para wisudawan dan wisudawati tadi pagi berhasil ngebuat aku speechless. Padahal aku
belum ketemu sama abangku -yang kata orang mirip sama "jacob" si
manusia serigala dalam film Twilight- ini. Hihiii
Berhubung wisudanya
dimulai jam 08:00 am, aku tidak bisa
ikut mengantar abangku. Apalagi kalau bukan karena jadwal kuliah. jadi yaa...
aku datang jam 09:30 am, dan abangku sudah berada di dalam auditorium USU
(Universitas Sumatera Utara).
hhmm...penasaran
banget ngeliat tampang bang jacob-ku pake toga, hihiii....
Tapi
dibalik semua itu, Ada hal yang paling membuatku bahagia. yaaa..karena berkumpul dengan wawak-ku (kakak
Almarhum ayah). Wanita terbaik yang persis seperti mama. Ngga pernah aku
ngeliat ada orang sebaik "wawak wedok"ku ini. Senyumnya sangaatt
menenangkan, penuh kesederhanaan, penuh kewibawaan dan penuh ketenangan. Beliau
menyalamiku dan (seperti biasa) mencium pipiku dengan hangat.
Ketenangan wawak Sangat berbeda denganku (yang
saat bertemu dengannya) di selimuti expresi panik.
Iya PANIK!!
pasalanya di jam yang sama, teman-temanku sudah menungguku untuk pergi daftar
les sekaligus halal bi halal ke rumah beby (sahabatku). Aku harus memilih,
tetap menunggu abangku, atau pergi bersama teman-temanku?, Saat aku dihadapkan
akan problema etika seperti ini....maka, panic attack @_@ :(
Time by time,
Setelah melalui suasana becek berlumpur, penuh sesak dengan ratusan orang keluarga wisudawan dan wisudawati,
ditambah pula gerimis yang tak diundang, kami pun bertemu dengan sang
"RAJA SEHARI",
waaaahhh....abangku
keren banget pake toga kaya gitu{}
Kami semua
mengucapkan selamat wisuda kepada
abangku, Melihat senyumnya, rasa yang
aku rasakan tadi pagi tak bisa aku lukiskan pake kata-kata, yang jelas aku
BANGGA punya abang kaya bang Ary. Dalam hati dan dalam ketakjub-an itu, aku
berdo'a kepada ALLAH SWT, semoga aku disegerakan untuk wisuda dengan nilai
cumlaude, semoga aku dimudahkan dalam
menjalani dunia perkuliahan dan kehidupan di rantau orang ini, semoga kelak aku
bisa menjadi wanita yang hebat dalam karir , keluarga dan rumah tangga. Hihiii,
( banyak banget harapannya, kayak lagi naik haji yaaa?) :D
Setelah photo
beberapa sesi bareng abang dan saudara-saudara, aku langsung kabuurrr.
Aku keinget
teman-temanku yang mungkin sudah berlumut nungguin aku. Maafkan aku membuat kalian menunggu terlalu
lama :(
Dan
akhirnya, teman-temanku benar-banar jadi korban kepanikanku. Mereka harus rela
meungguku selama dua jam! Aku ingat betul waktu si icih nelpon dan mulai
emosi karena -betapa lamanya aku -hingga membuat giginya sakit (meski sampai
sekarang aku belum tau, apa hubungannya nunggu sama sakit gigi), sampai dian
berubah jadi masam, sampai dina jadi hambar, dan cuma widy yang masih tersenyum
riang melihat aku meriang -kedandapan-.
Semua sudah berlalu,
ketika mereka melihatku seperti orang kesetanan dan kebanjiran peluh, merekapun
"merangkul"ku(lagi). Disinilah aku merasa benar-benar punya sahabat,
sahabat yang sangat aku cintai, teman seperjuanganku, dan 8 penasehat yang
nyaris tidak ada yang sama antara sifat satu dan lainnya. Tapi, mereka semua
saling menyempurnakan.
Finally, aku merasa
sangat-sangat bersyukur kepada Allah atas kehidupanku ini, kehidupan yang
mungkin tidak mewah. Namun, penuh dengan cinta dan kebahagiaan, penuh dengan
senyuman, penuh dengan kehangatan.
Dari hari ini, aku
punya cita-cita sederhana.
LULUS dan SEGERA
WISUDA, lalu s2 dengan BEASISWA.
Mungkin ini juga
cita-cita semua mahasiswa, LULUS dan SEGERA WISUDA!!
Meski aku tau,
saudara yang datang ke ceremonial wisudaku tidak akan seramai saat abangku
wisuda, tapi setidaknya aku punya dua pasang bibir yang akan menyunggingkan kebanggaan, siapa lagi kalau bukan mama dan adik sematawayangku.
Once again,
CONGRADUATION MY BEST ABANG
"MARIYADI WINANGUN" ;)
"Winangun
Kingdom, Simplicity at its best"
0 komentar:
Post a Comment