2018 “12 New Chapter, 365 New Chance”

Dua minggu sudah kita berada di tahun 2018. Bagaimana kabar resolusimu? Jika belum menyusun resolusi untuk tahun ini, saya kira belum terlambat. Ayo, ambil pena dan bukumu. Aku sendiri baru tadi pagi menuliskan resolusiku. Selama 14 hari yang lalu aku sudah memikirkan tujuan jangka panjangku apa, jangka pendek yang harus aku capai apa, namun memang belum sempat menuliskannya.

Aku pribadi merasa resolusi ini perlu kita pikirkan, dengan adanya resolusi, kita akan lebih semangat dan lebih tau tujuan kita paling tidak selama setahun kedepan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, aku biasanya membuat resolusi tidak hanya pada satu bidang kehidupan saja. Singkatnya, aku membagi resolusi dalam enam bidang kehidupan : academic, relations, health, life, money or financial, dan terakhir self.

Disini aku coba jabarkan sedikit maksud dari bagian-bagian tersebut :

Academic -aku ganti jadi- PASSION
Berhubung sekarang aku sedang tidak berstatus sebagai akademisi (meski di hati yang terdalam aku masih akademisi), jadilah aku membuat resolusi yang pertama tentang PASSION. Kenapa passion? Karena tahun ini aku ingin fokus melakukan dan menikmati segala hal yang membuat hidupku lebih bergairah atau biasa kita kenal dengan passion. Mungkin sederhananya kita bisa menemukan passion dari hobi. Aku suka banget membaca, masak, photography, menulis dan aku punya hobi baru yaitu menjahit (crafting). Dari hobi-hobiku ini, aku kembangkan lagi tujuan jangka pendeknya, misalnya untuk hobi masak, aku harus meningkatkan kemampuan masakku di tahun ini, lebih runcing lagi, per bulan aku harus bisa resep apa aja, lebih runcingnya lagi perminggu aku harus coba apa, lebih efektifnya lagi, perhari aku bisa lakukan apa untuk meningkatkan kemampuan masakku. Semua dijabarkan dalam buku catatan pribadi atau di tempel di dinding kamar, dicermin, atau dimanapun yang akan kita lihat setiap hari. Begitupun dengan hobi-hobi lainnya.

Relations
Pada bagian ini, aku menjabarkan tentang hubungan aku dengan makhluk lain disekitarku. Apa saja yang kira-kira kita bisa kembangkan supaya hubungan kita dengan makhluk lain, orang lain, keluarga atau kekasih kita supaya lebih harmonis dan menyenangkan bagi semua pihak. Salah satunya : smile at people more, tidak melupakan hari-hari penting kerabat kita, atau mungkin resolusi untuk menikah tahun ini, naah, saya jabarkan dibagian ini.

Health
Kesehatan menjadi aspek paling basic menurut aku. Dengan sehat, kita bebas melakukan apa pun. Makanya, setahun kedepan kita harus berusaha me-re-solusi kebiasaan kita yang mengarahkan kita kepada pola hidup yang lebih baik. Misalnya, resolusi aku tahun ini dibagian kesehatan adalah : minum air mineral minimal 2 liter per hari, kurangin makan gorengan, kurangi makan gula dan karbo, serta mengurangi makan makanan berlemak jenuh. Hmm… kalo kamu?

Life
Dibagian kehidupan aku membagi banyak hal. Misalnya untuk tidak hanya memikirkan kehidupan di dunia tapi juga kehidupan setelah kehidupan di dunia. Meningkatkan ibadah, membantu siapa saja yang membutuhkan atau melakukan hal baru yang membuatmu tertantang. Kamu juga bisa merencakan perjalanan dibagian ini. Pokonya, buatlah resolusi yang membuat hidupmu terasa lebih hidup. Cayoo…

Money
Ini bagian yang cukup penting dalam hidupmu untuk direncanakan. Pada bagian ini, aku ingin fokus mencari cara yang halal supaya diusia 30 tahun aku udah punya yang namanya financial freedom. Apa itu, silahkan googling sayang ;)

Self
Nah, setelah membuat resolusi panjang lebar tentang segala hal. Saatnya memikirkan diri kita sendiri. Apa yang akan kita lakukan untuk menjaga raga tempat dimana jiwa kita bersemayam supaya menjadi lebih baik, tidak cepat rusak, serta sehat luar dan dalam. Sederhananya, meningkatkan penjagaan kita terhadap kebersihan tubuh dan kebersihan pikiran, be positive thinker. Selebihnya kalian bisa pikirkan sendiri. Use more lotion mungkin bisa jadi salah satu resolusi buat kalian yang masih sayang sama kulit. Hehe


Semoga tahun ini semua resolusi kita bisa kita check list tercapai. Tetap semangat, tetap berjuang. Ingat seperti kata pak Habibie, hidup kita ini seperti sepeda, tak peduli apa pun, kita harus terus bergerak, kalau tidak maka sepeda akan rubuh. Begitupun kita, jika berhenti berarti kita mati. Enjoy your day, enjoy your life, fellas. Pesan terakhirku untukmu ditahun 2018, jangan malas bergerak!

Love,

Lisa



0 komentar:

Post a Comment

 

PAGEVIEWS

FRIENDS