SUCI, TAK TERDEFINISI

Ya allah, apa yang salah dengan perasaanku. Kenapa Engkau memberiku perasaan dan keyakinan sekuat ini untuk seseorang yang bahkan sekalipun belum pernah kutemui. Jika ini cinta, ini sangat ajaib. 

Ya Allah, jangan cemburu padanya. Dia hanya korban sama sepertiku. Korban dari perasaan yang sama-sama kami hidupkan. Seperti api, awalnya ini menghangatkan. Kami meniupnya perlahan-lahan, hingga baranya menyala dan melahap logika.

Hatiku, masih sempurna milik-Mu ya Allah. Meski aku tetaplah bukan gadis sempurna, salahku ada berjuta-juta. Namun disini, aku tak pernah berhenti meminta ampunan dan tuntunan dari-Mu, ya Allah. Tiada kekuatan melebihi kekuatan-Mu. Engkaulah sebaik-baiknya penolong. Tuntunlah kami kejalan yang lurus dan Engkau Ridho ya Rabb. 

Aku malu jika meminta disandingkan dengan lelaki impian yang baik dalam segala hal. Aku hanya meminta di sandingkan dengan lelaki yang bisa menuntun dan menguatkanku agar terus mengingat Engkau dan mencintainya karna kecintaannya pada-Mu. Aku ingin berjuang bersamanya, menjadi pendampingnya dalam suka maupun duka. Mudah? Aku tau pasti tidak. Tapi, dengan didasari cinta, semua pasti bisa! Aku percaya.

Terima kasih sudah mengizinkan aku mengenal perasaan tak terdefinisikan ini ya Allah. Perasaan yang membuat jantungku berirama tak biasa, mataku berair dengan mudahnya dan hatiku sebegitu utuh. Aku percaya, tidak ada yang tidak mungkin bagi-Mu, termasuk dalam urusan kisah impianku. Aku mohon, beri ia kesehatan, kekuatan dan keberanian untuk mengajakku ke rumah tangga yang suci. Didasari dengan niat yang suci dan cara yang suci.

Tidak ada do'a yang salah. Tinggal bagaimana kita berpasrah dan berserah. Semoga Allah memberi kisah terbaik yang kita butuhkan dan perjuangkan." Dan bersabarlah kamu, sesungguhnya janji Allah adalah benar " - Ar-Rum : 60

2 komentar:

 

PAGEVIEWS

FRIENDS